Sebuah waralaba yang telah
memulai revolusinya, merilis edisi 2013 ini dengan rancangan yang benar-benar
dibutuhkan oleh para pelari . Nike Air Max + 2013 menampilkan teknologi
yang paling mutakhir dari tumit sampai ke ibu jari kaki . Nike Max Air dibuat
ringan , dengan bantalan yang lembut dan lebih fleksibel dibandingkan versi
sebelumnya .
Tim desainer Nike Air Max menekankan gerakan alami dalam desain mereka. Mereka mulai dengan merekonstruksi unit Nike Max Air untuk menjamin kelembutan , dan pijakan yang paling nyaman . Lapisan dalam tiap unit diminimalkan untuk mendukung aliran udara , dan tabung-tabung internal yang bergerak bersamaan dengan kaki untuk memberikan fleksibilitas lebih dibandingkan unit Nike Air sebelumnya .
Konstruksi Nike Hyperfuse digunakan di seluruh bagian sepatu untuk membuatnya lebih ringan , lebih lega untuk pori-pori kaki bernapas di bagian atas dan mengurangi berat secara keseluruhan , tanpa mengorbankan kenyamanan . Lubang tautan yang terbuka di bagian atas memberikan tujuan ganda yang menghasilkan kemungkinan peningkatan ventilasi untuk kenyamanan berlari dan penampilan yang ramping .
Sebuah lapisan bagian dalam yang berlekuk membungkus di sekitar kaki, sementara bentukan kerah yang memberi tumpuan pergelangan kaki yang menciptakan kesesuaian pada kontur kaki yang terasa halus. Entah di jalan atau treadmill , dinamika dari teknologi Nike Flywire memastikan bahwa kaki bagian dalam tetap aman dan titik penumpuan setiap saat .
Nike Air Max+ 2013 menjadi produk terbaru dan termuktahir dari lisensi Max Air. Sebagai pernyataan abadi dari sebuah inovasi dan olahraga klasik, teknologi visible air telah membuat Nike menjadi begitu berbeda dengan yang lainnya selama hampir seperempat abad .
Sebagai sepatu pertama yang memiliki fitur visible air, Air Max 1 original, dirancang oleh Tinker Hatfield, merevolusi sebuah industri dan mengubah seluruh desain dasar sebuah sepatu lari. Pada akhir 80-an, ide “seperti berlari di udara” adalah inovasi yang tidak hanya belum pernah ditampilkan sebelumnya teta
Tim desainer Nike Air Max menekankan gerakan alami dalam desain mereka. Mereka mulai dengan merekonstruksi unit Nike Max Air untuk menjamin kelembutan , dan pijakan yang paling nyaman . Lapisan dalam tiap unit diminimalkan untuk mendukung aliran udara , dan tabung-tabung internal yang bergerak bersamaan dengan kaki untuk memberikan fleksibilitas lebih dibandingkan unit Nike Air sebelumnya .
Konstruksi Nike Hyperfuse digunakan di seluruh bagian sepatu untuk membuatnya lebih ringan , lebih lega untuk pori-pori kaki bernapas di bagian atas dan mengurangi berat secara keseluruhan , tanpa mengorbankan kenyamanan . Lubang tautan yang terbuka di bagian atas memberikan tujuan ganda yang menghasilkan kemungkinan peningkatan ventilasi untuk kenyamanan berlari dan penampilan yang ramping .
Sebuah lapisan bagian dalam yang berlekuk membungkus di sekitar kaki, sementara bentukan kerah yang memberi tumpuan pergelangan kaki yang menciptakan kesesuaian pada kontur kaki yang terasa halus. Entah di jalan atau treadmill , dinamika dari teknologi Nike Flywire memastikan bahwa kaki bagian dalam tetap aman dan titik penumpuan setiap saat .
Nike Air Max+ 2013 menjadi produk terbaru dan termuktahir dari lisensi Max Air. Sebagai pernyataan abadi dari sebuah inovasi dan olahraga klasik, teknologi visible air telah membuat Nike menjadi begitu berbeda dengan yang lainnya selama hampir seperempat abad .
Sebagai sepatu pertama yang memiliki fitur visible air, Air Max 1 original, dirancang oleh Tinker Hatfield, merevolusi sebuah industri dan mengubah seluruh desain dasar sebuah sepatu lari. Pada akhir 80-an, ide “seperti berlari di udara” adalah inovasi yang tidak hanya belum pernah ditampilkan sebelumnya teta
Sebuah waralaba yang telah
memulai revolusinya, merilis edisi 2013 ini dengan rancangan yang benar-benar
dibutuhkan oleh para pelari. Nike Air Max+ 2013 menampilkan teknologi
yang paling mutakhir dari tumit sampai ke ibu jari kaki. Nike Max Air dibuat
ringan, dengan bantalan yang lembut dan lebih fleksibel dibandingkan versi
sebelumnya.
Tim desainer Nike Air Max menekankan gerakan alami dalam desain mereka. Mereka mulai dengan merekonstruksi unit Nike Max Air untuk menjamin kelembutan, dan pijakan yang paling nyaman. Lapisan dalam tiap unit diminimalkan untuk mendukung aliran udara, dan tabung-tabung internal yang bergerak bersamaan dengan kaki untuk memberikan fleksibilitas lebih dibandingkan unit Nike Air sebelumnya.
Konstruksi Nike Hyperfuse digunakan di seluruh bagian sepatu untuk membuatnya lebih ringan, lebih lega untuk pori-pori kaki bernapas di bagian atas dan mengurangi berat secara keseluruhan, tanpa mengorbankan kenyamanan. Lubang tautan yang terbuka di bagian atas memberikan tujuan ganda yang menghasilkan kemungkinan peningkatan ventilasi untuk kenyamanan berlari dan penampilan yang ramping.
Sebuah lapisan bagian dalam yang berlekuk membungkus di sekitar kaki, sementara bentukan kerah yang memberi tumpuan pergelangan kaki yang menciptakan kesesuaian pada kontur kaki yang terasa halus. Entah di jalan atau treadmill, dinamika dari teknologi Nike Flywire memastikan bahwa kaki bagian dalam tetap aman dan titik penumpuan setiap saat.
Nike Air Max+ 2013 menjadi produk terbaru dan termuktahir dari lisensi Max Air. Sebagai pernyataan abadi dari sebuah inovasi dan olahraga klasik, teknologi visible air telah membuat Nike menjadi begitu berbeda dengan yang lainnya selama hampir seperempat abad.
Sebagai sepatu pertama yang memiliki fitur visible air, Air Max 1 original, dirancang oleh Tinker Hatfield, merevolusi sebuah industri dan mengubah seluruh desain dasar sebuah sepatu lari. Pada akhir 80-an, ide “seperti berlari di udara” adalah inovasi yang tidak hanya belum pernah ditampilkan sebelumnya tetapi juga telah memberikan tingkat kenyamanan baru yang dapat untuk mengubah sebuah permainan. Di tahun-tahun berikutnya, sepatu Air Max telah menjadi lambang kejayaan dari performa dan gaya berlari.
Tim desainer Nike Air Max menekankan gerakan alami dalam desain mereka. Mereka mulai dengan merekonstruksi unit Nike Max Air untuk menjamin kelembutan, dan pijakan yang paling nyaman. Lapisan dalam tiap unit diminimalkan untuk mendukung aliran udara, dan tabung-tabung internal yang bergerak bersamaan dengan kaki untuk memberikan fleksibilitas lebih dibandingkan unit Nike Air sebelumnya.
Konstruksi Nike Hyperfuse digunakan di seluruh bagian sepatu untuk membuatnya lebih ringan, lebih lega untuk pori-pori kaki bernapas di bagian atas dan mengurangi berat secara keseluruhan, tanpa mengorbankan kenyamanan. Lubang tautan yang terbuka di bagian atas memberikan tujuan ganda yang menghasilkan kemungkinan peningkatan ventilasi untuk kenyamanan berlari dan penampilan yang ramping.
Sebuah lapisan bagian dalam yang berlekuk membungkus di sekitar kaki, sementara bentukan kerah yang memberi tumpuan pergelangan kaki yang menciptakan kesesuaian pada kontur kaki yang terasa halus. Entah di jalan atau treadmill, dinamika dari teknologi Nike Flywire memastikan bahwa kaki bagian dalam tetap aman dan titik penumpuan setiap saat.
Nike Air Max+ 2013 menjadi produk terbaru dan termuktahir dari lisensi Max Air. Sebagai pernyataan abadi dari sebuah inovasi dan olahraga klasik, teknologi visible air telah membuat Nike menjadi begitu berbeda dengan yang lainnya selama hampir seperempat abad.
Sebagai sepatu pertama yang memiliki fitur visible air, Air Max 1 original, dirancang oleh Tinker Hatfield, merevolusi sebuah industri dan mengubah seluruh desain dasar sebuah sepatu lari. Pada akhir 80-an, ide “seperti berlari di udara” adalah inovasi yang tidak hanya belum pernah ditampilkan sebelumnya tetapi juga telah memberikan tingkat kenyamanan baru yang dapat untuk mengubah sebuah permainan. Di tahun-tahun berikutnya, sepatu Air Max telah menjadi lambang kejayaan dari performa dan gaya berlari.
Produsen alat olahraga asal
Amerika Serikat Nike meluncurkan teknologi baru pada seluruh koleksi sepatu
bola keluaran mereka. Teknologi tersebut dinamai All Condition Control (ACC).
Teknologi All Condition Control
(ACC) ini akan sangat memanjakan penggunanya karena memungkinkan permukaan
sepatu bola untuk mempertahankan level friksi, sentuhan dan control bola yang
sama baik pada kondisi basah maupun kering.
Keuntungan dari ACC diciptakan melalui
penanganan khusus selama pengembangan materi sepatu bagian atas untuk
memberikan rasa terhadap bola yang konsisten setiap saat.
All Conditions Control (ACC) dari
Nike dapat memastikan permukaan sepatu bola dapat mendukung friksi yang
konsisten antara sepatu dengan bola pada kondisi basah sehingga memungkinkan
pemain merasakan sentuhan pada bola sama seperti ketika memainkannya pada cuaca
kering.
Adanya kebutuhan untuk sentuhan
dan rasa yang konsisten pada bola saat bermain di cuaca basah adalah pendapat
yang dikemukakan banyak pemain sepak bola yang bincangkan dengan tim desain
Nike, termasuk diantaranya bintang Barcelona Andres Iniesta.
Sepatu bola Nike mengkombinasikan
inovasi desain dan performa terbaru, dengan sepatu yang cocok dengan setiap
gaya bermain. All conditions control (ACC) sekarang tersedia diseluruh sepatu
bola Nike termasuk diantaranya Mercurial Vapor VIII, Tiempo Legend IV, CTR360
Maestri III danTotal 90 Laser IV.
Sepatu Basket Adidas
Anda sering main bola basket tetapi
permainan anda benar-benar payah banget??
Well, mungkin anda harus membeli
sepatu basket Adidas terbaru dgn nama Adidas adiZero Crazy Light.
Adidas mengklaim bahwa sepatu basket
ini adalah sepatu basket teringan di dunia dgn berat hanya sekitar 277 gram
atau 15% lebih ringan dibandingkan pesaingnya yg juga mengklaim sebagai yg
teringan.
Bahkan menurut pengakuan Derrick
Rose dari Chicago Bulls, dgn mengenakan sepatu basket ini membuat larinya lebih
cepat .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar